Bengkulu, Estom.id – Kapolda Bengkulu melakukan peninjauan Gerai Ojol Kamtibmas di Shelter Sport Center Kota Bengkulu yang dirangkai dengan sesi ngobrol santai bersama komunitas driver online, Senin (17/11/2025). Kegiatan ini menjadi ruang dialog antara kepolisian dan pengemudi ojek online untuk membahas situasi keamanan serta penguatan fasilitas pendukung di lapangan.

Kegiatan tersebut dihadiri Dirintelkam Polda Bengkulu, Kabid Humas Polda Bengkulu, Ketua Komunitas Ojol Bengkulu Isni Swidarto, Ketua Grab Pemcu Bengkulu Hariyanto, perwakilan Grab Katak Muaro Syawal, serta Andri dari Maxim Anggut Prime. Sebanyak 14 pengemudi dari berbagai platform seperti Maxim, Grab, ShopeeFood, dan Gojek turut berpartisipasi.
Dalam dialog, Kapolda Bengkulu menekankan pentingnya respon cepat antara pengemudi dan aparat kepolisian ketika terjadi gangguan keamanan. “Apabila rekan-rekan ojol mengalami kendala kamtibmas, segera hubungi Polda Bengkulu atau Polres jajaran melalui layanan 110. Kami siap membantu kapan saja,” ujar Kapolda.
Ia juga mengajak komunitas untuk bersama-sama menjaga keberadaan Gerai Ojol Kamtibmas yang telah dibangun di sejumlah titik. Menurutnya, gerai tersebut menjadi ruang interaksi positif antara Polri dan pengemudi online dalam upaya memperkuat layanan publik. “Gerai ini bukan hanya fasilitas, tetapi wadah komunikasi dua arah untuk berbagi informasi, menerima masukan, dan menjaga keselamatan di jalan raya,” katanya.
Dalam kesempatan itu, para pengemudi menyampaikan beberapa usulan, salah satunya penambahan Gerai Ojol Kamtibmas di kawasan Pantai Panjang yang dinilai strategis dan banyak menjadi titik operasional driver. Ketua Komunitas Ojol Bengkulu, Isni Swidarto, menyampaikan apresiasi atas perhatian jajaran Polda. “Kami berterima kasih karena Kapolda selalu memberi ruang dialog. Keberadaan gerai ini sangat membantu kami menyampaikan persoalan yang dihadapi saat bekerja,” ujar Isni.
Ketua Grab Pemcu Bengkulu, Hariyanto, juga menyampaikan harapan agar fasilitas serupa dapat diperluas. “Kami berharap gerai tambahan bisa diwujudkan agar koordinasi semakin mudah dan cepat,” katanya.
Dialog berlangsung santai dan interaktif. Para pengemudi menyatakan dukungan agar sinergi antara Polri dan komunitas ojol terus diperkuat demi menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna layanan transportasi daring di Bengkulu.











