Estom.id – Registrasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bengkulu Utara akhirnya selesai. Kabar gembira ini diumumkan oleh PPDI Bengkulu Utara yang dipimpin oleh Ketua PPDI Bengkulu Utara, Basuki Rahmat, bersama dengan Ibnu Majah, Ketua PPDI Provinsi Bengkulu, dan beberapa pengurus PPDI lainnya.
PPDI Bengkulu Utara mengadakan pertemuan dengan pimpinan daerah, termasuk Sekretaris Daerah Bengkulu Utara, Fitriansyah, Asisten 1 Rahmat Hidayat, dan Kepala Dinas Kesehatan Samsul Maarip. Dalam pertemuan tersebut, PPDI menyampaikan keluhan tentang kurangnya gaji yang diterima oleh sekitar 2000 perangkat desa di Bengkulu Utara selama dua bulan.
Setelah pertemuan, Fitriansyah, Sekda Bengkulu Utara, dengan baik hati menanggapi keluhan tersebut. Pemerintah daerah segera mengambil tindakan cepat untuk menyelesaikan registrasi APBD. Akhirnya, pada pukul 16.00 WIB, APBD Bengkulu Utara dinyatakan selesai dengan nomor APBD 1 Tahun 2024. Langkah selanjutnya, pemda Bengkulu Utara memerintahkan jajaran untuk memverifikasi Rencana Anggaran Kerja (RAK) dan hal-hal lain yang diperlukan.
Ibnu Majah, Ketua PPDI Provinsi Bengkulu, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian, dan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. Rohidin Mersyah, atas tanggapan positif mereka terhadap keluhan para perangkat desa.
“Sangat lega mendengar bahwa masalah siltap dan tunjangan kepala desa, perangkat desa, dan BPD (Badan Permusyawaratan Desa) dapat segera teratasi dengan selesainya registrasi APBD BU. Hal ini membuka kesempatan untuk pencairan ADD (Alokasi Dana Desa) dan DD (Dana Desa) paling lambat pada akhir Februari atau awal Maret 2024,” ujar Sekretaris Desa Datar Ruyung, Kecamatan Kota Arga Makmur, Bengkulu Utara.
Lebih lanjut, Ibnu Majah mengajak semua perangkat desa di Bengkulu Utara untuk tetap bersabar, karena proses administratif masih berlangsung. Dia juga menekankan pentingnya untuk menyiapkan semua dokumen yang mungkin dibutuhkan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) dan pemda untuk memperlancar proses.
Pada kesempatan itu, Ibnu Majah juga mengingatkan desa-desa yang belum mengajukan usulan untuk segera melakukannya. Dana Desa memiliki dampak langsung pada kehidupan masyarakat desa, seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, ketahanan pangan, dan program padat karya tunai yang sangat diharapkan oleh masyarakat.
“Dengan selesainya registrasi APBD ini, mari kita bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada pemimpin kita, yaitu Bupati Bengkulu Utara Ir Mian dan Gubernur Bengkulu Prof. Dr. Rohidin Mersyah. Mari tetap semangat dalam melayani masyarakat dengan baik, karena sebagai perangkat desa, kita adalah pelayan masyarakat yang membantu kepala desa sebagai atasan kita,” tutupnya.
Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri