Estom.id – Dinas Komunikasi, Informasi, dan Persandian (Kominfosan) Kota Bengkulu telah menegaskan bahwa petugas perlindungan masyarakat (Linmas) harus menjaga netralitas mereka dan memastikan suasana yang kondusif selama proses pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Kepala Kominfosan Kota Bengkulu, Gitagama Raniputera, mengatakan bahwa Pemilu merupakan momentum penting bagi demokrasi kita, dan peran Linmas sangatlah penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pemilihan berlangsung.
“Linmas harus bekerja secara profesional dalam menjalankan tugasnya saat Pemilu. Mereka harus memastikan bahwa mereka netral dan tidak memihak kepada salah satu kontestan atau pihak tertentu,” tegas Gitagama.
Dia menambahkan bahwa Linmas harus bekerja secara profesional, tidak memihak, dan tetap netral, terutama setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Pemerintah Kota Bengkulu.
Pemerintah Kota Bengkulu juga telah memastikan bahwa Linmas siap menghadapi Pemilu 2024 dengan menjaga ketertiban dan kelancaran proses demokrasi. Mereka telah melakukan persiapan yang matang, termasuk pelatihan dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.
“Kami sudah siap untuk menghadapi Pemilu. Kami telah melakukan berbagai persiapan, termasuk pelatihan dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, untuk memastikan Linmas siap menjaga situasi yang kondusif selama proses demokrasi berlangsung,” ujar Gitagama.
Diketahui bahwa sebanyak 1970 anggota Linmas akan bertugas di 985 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 67 kelurahan di Kota Bengkulu. Mereka akan bertugas mengamankan proses pemilihan dari pencoblosan hingga penghitungan pada 14 Februari 2024.
Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri
