Estom.id – Dr. H.Nopian Gustari, S.Pd.I.,M.Pd.I, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bengkulu Utara bersama seluruh staf menyampaikan sikap tegasnya menolak adanya kelompok atau individu yang berfaham intoleran, radikalisme, terorisme, dan ekstremisme di provinsi Bengkulu.
Ia menegaskan bahwa hal tersebut tidak sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan dan dapat mengganggu perdamaian serta stabilitas di masyarakat dalam menyambut pemilihan umum mendatang.
“Dalam situasi politik yang semakin tegang, kita harus bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di provinsi Bengkulu. Saya menolak keras adanya kelompok atau individu yang menghasut dan memprovokasi masyarakat dengan faham-faham intoleran, radikalisme, terorisme, dan ekstremisme. Kita harus mengutamakan persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia,” ujar Nopian Gustari.
Selain itu, Nopian juga mendukung langkah-langkah yang diambil oleh kepolisian untuk menindak tegas kelompok atau individu yang mengganggu kamtibmas di provinsi Bengkulu.
Nopian menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan kepolisian dalam menciptakan situasi yang aman dan damai bagi seluruh warga.
“Saya yakin dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan kepolisian, kita dapat menciptakan situasi yang kondusif menjelang pemilu 2024. Mari kita bersama-sama menolak segala bentuk tindakan yang dapat mengancam keamanan dan persatuan kita sebagai bangsa,” Pungkas Nopian.
Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri